APARAT Desa Tanjungsari membagikan 40 kambing kepada kelompok tani di desa setempat. Pembagian kambing merupakan program ketahanan pangan di desa supaya lebih baik.
Kepala Desa Tanjungsari, Prayitno, menjelaskan anggaran 20% dari dana desa digunakan untuk program ketahanan pangan. Untuk itu, pihaknya membeli 40 kambing untuk diternak oleh masyarakat.
Selain kambing, pemerintah desa juga membenahi jalan pertanian sepanjang 640 meter dengan anggaran Rp145.640.000.
“Program ketahanan pangan ini harus betul-betul serius kami jalankan karena anggaran yang digunakan merupakan anggaran APBN melalui dana desa,” ujar dia.
Ia menuturkan jumlah kambing tersebut akan ditambah karena ada banyak kelompok di desa yang siap menjalankan program ketahanan pangan ternak kambing. “Kelompoknya sangat banyak, desa ini jumlah penduduknya padat dan termasuk desa paling besar di Natar,” kata Kades.
Pihaknya juga membudidayakan ikan. Kegiatan ini sama dengan kegiatan membangun jalan dan ternak kambing karena sama-sama program ketahanan pangan. “Jadi ada tiga kegiatan, yakni jalan pertanian, ternak kambing, dan budi daya ikan, tujuannya sama buat ketahanan pangan desa makin baik, dananya juga sama dari ketahanan pangan dari dana desa,” kata dia.
Kepala Dusun 3 Tanjungsari, Parman, menyambut baik langkah yang dilakukan desa dengan membagikan kambing untuk program ketahanan pangan. “Kambing ini tidak menunggu lama bisa berhasil, dalam waktu kurang dari satu tahun dia bisa banyak,” ujarnya.
Pihaknya akan selalu kordinasi dengan pemerintah desa mengenai perkembangan kambing dan budi daya ikan. (EBI/O1)
Discussion about this post