TIM Reaksi Cepat (TRC) Pelayanan Kecamatan Natar, Lampung Selatan, kembali menggelar kegiatan di balai desa untuk mempermudah semua pelayanan kepada warga yang ada di wilayah pelosok. Hampir setiap bulan seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Kecamatan Natar turun ke lapangan untuk melayani warga, seperti pemeriksaan kesehatan, administrasi kependudukan, pelayanan bidang pertanian, pendidikan, perikanan, pasar, dan pemeriksaan hewan ternak.
Camat Natar, Rendy Eko Supriyanto, mengatakan sudah hampir tiga tahun TRC Kecamatan Natar bekerja melayani masyarakat desa secara langsung. Hal ini dilakukan supaya masyarakat mudah menjangkau pelayanan kepada pemerintah.
“Alhamdulillah kegiatan ini dihadiri Ibu Bupati Winarni Nanang Ermanto langsung dan semua UPT, seperti UPT kesehatan melakukan vaksinasi di lokasi pelayanan, khitan gratis, cek kesehatan, dan pemeriksaan kesehatan masyarakat terutama lansia,” kata dia, Selasa (29/3).
Selain UPT kesehatan, warga desa juga bisa melengkapi administrasi kependudukan, seperti pembuatan KTP, KK, dan kartu identitas anak (KIA). “Warga silakan bertanya apa keluhan kami siap menampung dan mudah-mudahan memberikan solusi di lokasi kegiatan,” ujar dia.
Dengan kegiatan seperti ini, diharapkan tidak ada lagi warga yang tidak lengkap administrasi kependudukan, warga yang sakit segera ditangani, keluhan bidang pertanian akan diketahui, serta anak yang belum khitan akan dikhitan. “Semua pelayanan gratis, hal ini juga dilakukan untuk percepatan vaksinasi. Kepada warga yang belum vaksinasi, terutama lansia, kami datangi ke rumahnya,” kata mantan Camat Sidomulyo itu.
Kepala Desa Tanjungsari, Prayitno, menyambut baik desanya dipilih sebagian tempat kegiatan TRC. Dengan adanya kegiatan seperti sekarang ini diharapkan warga antusias, seperti periksa kesehatan, vaksinasi, serta melengkapi administrasi kependudukan.
“Jangan ada lagi warga belum vaksin, tidak ada KTP, KK, anak yang belum khitan silakan datang ke sini, tim TRC siap melayani semua warga. Hal begini harus dimanfaatkan untuk kebaikan kita bersama,” ujar dia. (EBI/D2)
Discussion about this post