PULUHAN warga lingkungan Sukamaju, Kelurahan Way Mengaku, Kecamatan Balikbukit, Lampung Barat, antusias mengikuti kegiatan gotong royong rehab Masjid Darusalam di lingkungan setempat, Minggu (9/9).
Ketua panitia pembangunan Masjid Darusalam, Abdul Rosid, mengatakan kegiatan gotong royong yang melibatkan masyarakat lingkungan Sukamaju dan sekitarnya tersebut telah berlangsung sejak satu pekan sebelumnya. “Kebetulan kita gotong royong ini minggu kedua. Alhamdullilah setiap Sabtu dan Minggu banyak masyarakat yang terlibat untuk ikut membantu pembangunan masjid,” kata Abdul.
Masjid Darusalam dibangun pada era pemerintahan Presiden Soeharto sekitar 1995 usai bencana gempa bumi yang memporakporandakan sejumlah wilayah di Lampung Barat. Rencana untuk melakukan rehabilitasi sudah digagas sejak beberapa tahun silam.
Ada yang bantu uang, ada yang bantu material, semen, batu, pasir, dan kayu
Pasalnya, kondisi bangunan masjid yang sudah cukup memprihatinkan. Namun, rencana itu baru dapat direalisasikan baru-baru ini.
“Inikan rumah ibadah kita semua. Ini kalau tidak salah dibangun pemerintah usai gempa yang bentuk dan materialnya sama dengan masjid di tempat lain di Lambar, yang dibangun usai gempa. Kita ingin membuat masjid ini lebih bagus,” ujar dia.
Dia menambahkan adapun sumber pendanaan pembangunan masjid tersebut sejauh ini masih terbatas dari uang infak dan bantuan masyarakat sekitar. “Ada yang bantu uang, ada yang bantu material, semen, batu, pasir, dan kayu,” kata dia.
Panitia berencana mencari bantuan dari para donatur dan dermawan untuk kebersinambungan pembangunan rumah ibadah umat Islam itu. (RIP/U1)