DESTINASI wisata di Kecamatan Natar, Lampung Selatan, mulai operasional sebagai upaya memajukan perekonomian perdesaan. Selama pandemi Covid-19, jumlah pengunjung sangat minim bahkan tidak ada.
Salah satu desa yang tengah membuka destinasi wisata di Bandarejo yang berada di perbatasan Desa Pancasila. Lokasi wisata yang pembangunannya menghabiskan anggaran Rp3 miliar tersebut kini mulai beroperasi.
M Senen, pengelola lokais wisata, mengungkapkan tujuan pendirian wisata desa itu untuk menghidupkan ekonomi warga sekitar. Salah satunya dengan mempekerjakan warga sekitar sehingga dapat menghidupkan ekonomi masyarakat setempat.
“Nanti harapannya warga yang masih menganggur bisa bekerja di sini, jaga permainan anak-anak atau jaga parkir. Selain itu, bisa membuka warung untuk tambahan uang mereka,” katanya, Senin (10/1).
Dia berharap lokasi wisata tersebut benar-benar bisa memberikan manfaat yang besar bagi warga sekitar. Keberadaan wisata desa ini dapat mengangkat derajat perekonomian warga dan membantu memulihkan keuangan dengan bekerja di desa sendiri tidak perlu jauh-jauh merantau.
“Untuk sekarang pekerja hampir lebih 45 orang. Meski masih baru, sudah banyak yang mau masuk buka warung dan jaga mainan. Namun, kami belum siap tempatnya. Semoga kehadiran kami bisa menaikkan ekonomi warga desa,” ujarnya.
Tambah Fasilitas
Dia mengaku meski baru buka sebulan, pengunjungnya selalu ramai, terutama saat hari libur. “Kami baru bukan belum satu bulan tapi alhamdulillah pengunjungnya selalu ramai. Pada awal pembukaan sehari sebelum malam Natal pengunjung yang datang sekitar 150 orang. Untuk libir minggu kemarin bahkan yang datang hampir 300 orang,” katanya.
Wisata yang dia suguhkan tergolong cukup lengkap mulai taman bermain anak, kolam renang dewasa dan anak, dan perahu untuk berlayar. “Kolam renang cukup luas, ada khusus anak juga. Kami sajikan suasana perdesaan tempat kumpul keluarga sambil bermain,” katanya.
Untuk masuk ke wisata pengunjung hanya perlu merogoh kocek Rp10 ribu, mandi di kolam renang sepuasnya. Untuk menikmati permainan, seperti perahu, mobil-mobilan, karaokean, dan mandi bola pengunjung bisa langsung membayar di tempat dengan harga yang murah meriah. (EBI/D1)
Discussion about this post